Wina Februarita


Proxy server dengan squid

Fungsinya:
1. Content caching (website)
2. Logging dan Monitoring (Web traffic)


A. setting proxy
1. Install squid
2. Edit file configurasi
#mcedit /etc/squid.conf

3. Tekan F7 (Menu pencarian pada mc), lalu ketik : INSERT YOUR OWN RULE
4. Tambahkan ACL (Access Control List) pada baris pencarian di atas seperti berikut ini:

acl b1 scr 192.168.0.1/255.255.255.0 http_access allow b1

5. Tekan F7 lalu ketik
http_port 3120
lalu edit 3120 menjadi 8080 (artinya squid berjalan pada port 8080)


6.Lalu save dan restart squid configuration
#/etc/init.d/squid restart

Setelah selesai, isikan di menu proxy browser komputer dengan network 192.168.0.1/24 dengan IP server proxy 172.19.51.15 dan port 8080.
Namun hal tadi kurnag efisien karen kita harus melakukan setting satu persatukomputer client, dan ada cara yang lebih baik, yaitu dengan mensetting transparant proxy pada server proxy.

B. Transparant proxy

1. Edit file squid
#mcedit /squid.conf

3. Lakuakn pencarian httpd-aaccelerator menggunakan menu search F&

4. Lalu isikan :
httpd_accel_port 80
httpd_accel_host virtual
httpd_accel_singel_host off
httpd_accel_with_proxy on
httpd_accel_uses_host_header on

5. save configuration dan restart squid
#/etc/init.d/squid restart

6. Lakukan setup redirector otomatis dengan ip tables:
# iptables -t nat -A PREROUTING -s 192.168.0.1/25 -p tcp --dport 80 -j REDIRECT --to-port 8080

Aturan iptables di atas mengakibatkan paket yang berasal (-s) dari network 192.168.0.1/25 yang menuju port 80 bertipe protokol TCP akan di REDIRECT (di alihkan) ke port 8080 dimana proxy squid menunggu proses.

0 Responses to “”

Post a Comment



Google Docs & Spreadsheets -- Web word processing and spreadsheets. Edit this page (if you have permission) | Report spam